Apakah kamu tahu apa itu rangka?
Kumpulan tulang dalam tubuh manusia atau hewan disebut sistem kerangka, atau skeleton. Hewan mamalia, burung, reptil, amfibi, dan ikan memiliki sistem rangka. Serangga dan kerang tidak memiliki kerangka di dalam tubuhnya. Sebaliknya mereka memiliki penutup luar yang keras yang disebut eksoskeleton. Meskipun terlihat sama keras, terumbu karang dan spons terbuat dari mineral yang mengeras, bukan tulang lho. Beberapa hewan, seperti ubur-ubur, bahkan tidak memiliki kerangka sama sekali. Hewan yang memiliki rangka dalam disebut hewan vertebrata, sedangkan hewan yang tidak memiliki rangka dalam disebut hewan avertebrata.
Dapatkah kamu menyebutkan contoh-contoh hewan vertebrata dan avertebrata?
Kerangka manusia memiliki lebih dari 200 tulang. Tulang kerangka yang keras dan kaku menopang seluruh tubuh. Kerangka juga melindungi organ lunak di dalam tubuh. Selain itu, kerangka bekerja dengan otot untuk memungkinkan tubuh bergerak.
Fungsi Utama Rangka |
Fungsi Rangka
1. Menopang tubuh
Fungsi atau peran paling dasar dari sistem kerangka adalah mendukung tubuh. Misalnya, tulang belakang, atau tulang punggung menopang seluruh bagian atas tubuh. Tulang belakang manusia memungkinkan orang berdiri dan berjalan dalam posisi tegak, atau membentuk postur. Manusia menikmati keuntungan besar dibandingkan hewan lain karena postur ini. Karena manusia hanya menggunakan kakinya untuk berjalan, lengannya bebas untuk melakukan aktivitas yang bermanfaat, seperti menggunakan berbagai peralatan.
2. Melindungi organ yang penting
Fungsi utama kedua dari sistem kerangka adalah perlindungan. Struktur kerangka yang kaku melindungi organ lunak tubuh. Misalnya, tulang rusuk yang dibentuk oleh tulang belakang dan tulang rusuk melindungi jantung, paru-paru, dan organ lain di tubuh bagian atas.
Sistem kerangka juga melindungi sistem saraf pusat, yang terdiri dari otak dan sumsum tulang belakang. Di dalam kepala, tengkorak mengelilingi dan melindungi otak. Vertebra, atau tulang belakang, mengelilingi dan melindungi saraf sumsum tulang belakang.
3. Sistem Gerak
Fungsi utama ketiga dari sistem kerangka adalah membentuk sistem gerak. Kerangka tubuh kita bekerja sama dengan otot untuk memungkinkan tubuh bergerak dengan berbagai cara. Banyak otot yang melekat pada setidaknya dua tulang dalam kerangka. Ketika otak memberi tahu otot untuk bergerak, otot menarik atau mendorong tulang yang yang ditempeli tersebut
Bagaimana Sistem Rangka Terhubung
Apakah kalian pernah bertanya-tanya, bagaimana lebih dari 200 tulang kita saling terhubung?
Hubungan antar tulang disebut sendi. Jaringan keras dan kuat yang disebut ligamen menyatukan tulang-tulang kerangka di tubuh kita. Otot juga menyatukan beberapa tulang. Namun, dalam kebanyakan kasus, tali yang disebut tendon menghubungkan otot ke tulang.
Pada titik di mana tulang terhubung, tulang memiliki lapisan pelindung yang disebut tulang rawan. Jika dua tulang keras terus-menerus bergesekan tanpa penutup ini, mereka akan aus dan menjadi rusak. Tulang rawan cukup kuat untuk melindungi tulang tetapi cukup elastis untuk tidak menjadi rusak sendiri. Tulang rawan ditemukan di ujung banyak tulang dan persendian, seperti lutut dan pinggul. Tulang rawan juga menghubungkan bagian tulang rusuk. Tulang rawan memungkinkan tulang rusuk bergerak masuk dan keluar saat bernafas.
Tulang rawan bisa rusak, dan tidak mudah diperbaiki. Seiring bertambahnya usia, tulang rawan di beberapa persendian bisa aus. Ini memungkinkan tulang-tulang persendian bergesekan dan menimbulkan rasa sakit. Dalam kasus seperti itu, dokter dapat mengganti sendi dengan sendi buatan yang terbuat dari plastik atau logam.
Referensi:
https://kids.britannica.com/kids/article/skeletal-system/353778
0 Comments:
Post a Comment